selamat datang di halaman Blog kami.

dalam blog ini berisi tentang hal-hal yang berkenaan dengan seputar MP3 dan sejenisnya.

Selasa, 25 Mei 2010

Pemutar MP3 Keren,Unik,& Penuh Variasi


Saat ini ketika teknologi semakin canggih dan mencapai puncaknya, rata-rata fitur yang ditawarkan setiap produk tidak jauh berbeda. Kita bisa nilai hal ini dengan teknologi ponsel, rata-rata merk menawarkan fitur-fitur yang tidak jauh berbeda antara satu dengan yg lainnya. Pasti minimal ada kamera dan gprs.

Lalu apa yg bisa membuat sebuah produk tampil berbeda? Bentuknya. Saya sangat yakin itu. Bentuk yang unik yg rancangannya disesuaikan dengan selera masyarakat akan bisa lebih dilirik daripada sekedar tampilan casing yang berganti-ganti warna. Hal seperti ini juga terdapat pada mp3, terutama pemutar mp3 alias mp3 player.

Masyarakat yang saat ini notabene adalah masyarakat yang tidak lagi melek teknologi, memandang perkembangan teknologi saat ini berdasarkan faktor kesukaan atau hobi mereka terhadap fitir-fitur yang di tawarkan oleh penyedia produk ataupun jasa layanan teknologi tesebut. masyarakat cenderung mudah bosan dengan bentuk yang monoton dan hany itu-itu saja, olehnya itu tidak heran jika banyak bermunculan produk-produk teknologi yang menawarkan kecanggihan produk teknologi maupun bentuk yang lebih variatif, khususnya pada mp3 player.

Semakin Kecil dan Powerfull Berkat Teknologi Nano

SAN FRANSISCO - Perangkat komunikasi diperkirakan akan semakin berukuran kecil, lebih fleksibel dan bertenaga. Semua ini dikarenakan teknologi berbasis nano, yang juga akan membuat komputer dan internet ratusan kali lebih cepat.

Para ilmuwan di Tel Aviv, Israel berhasil mengembangkan sebuah teknologi berbasis plastik yang dapat digunakan oleh pasar nano-fotonik, yaitu industri yang membuat perangkat-perangkat dan komponen optik. Perangkat itu dibuat dari alur berukuran nano yang dibenamkan ke dalam materi plastik.

"Ketika digunakan di kabel fiber optik, perangkat tersebut memungkinkan perangkat komunikasi dibuat lebih kecil, lebih fleksibel dan lebih bertenaga," ujar sang penemu teknologi ini, Dr Koby Scheuer dari jurusan Teknik Listrik di Tel Aviv University, seperti dikutip melalui Big News Network, Kamis (6/5/2010).

Sayangnya, lanjut Dr Koby, teknologi ini baru bisa diimplementasikan dalam kurun lima hingga 10 tahun ke depan.

"Ketika semua rumah di dunia telah terhubung dengan kabel fiber optik, semua layanan komunikasi dapat masuk, baik telepon, TV kabel, dan internet. Namun untuk menghindari tersendatnya informasi, kita harus memisahkan informasi yang ada ke dalam channel yang berbeda. Perangkat polimer buatan kami dapat melakukan hal itu di ranah optik, dalam kecepatan, kualitas dan kebutuhan biaya yang tidak pernah dibayangkan sebelumnya oleh industri," ujar Scheuer.

Scheuer mengklaim mampu mentransmisikan semua teks tertulis melalui satu jenis fiber yang ada di dalam kumpulan kabel fiber optik, hanya dalam hitungan detik. Namun untuk mengatai jumlah komunikasi data yang tinggi, dibutuhkan adanya filter untuk memungkinkan masuknya informasi.

"Perangkat switch berbasis plastik ini mampu menggantikan semikonduktor yang mahal dan sulit untuk dibuat oleh pabrikan," jelas Scheuer.

Jika semikonduktor yang ada saat ini dibuat di sebuah lab kristal steril dan diproses di dalam pemanas khusus, membutuhkan waktu berhari-hari bagi pabrikan untuk membuatnya. Namun tidak demikian dengan switch polimer plastik buatan Scheuer dan kawan-kawan, yang mudah dibuat dengan liquid solution, menggunakan metode bernama 'stamping'. Kebanyakan laboratorium dapat membuat perangkat optik dari cetakan karet silikon yang kami kembangkan ini.

Nantinya, perangkat tersebut dapat digunakan di giroskop pesawat, kapal dan roket. Bisa juga dimasukkan ke dalam ponsel, atau sebagai bagian dari sarung tangan virtual yang dapat membantu dokter merawat pasiennya. (srn)

Cari Blog Ini